Bagikan

Ingin Bisnis UMKM Berkembang? Tentukan Target Pasar dengan 5 Cara Ini!

Dec 05, 2022

Ingin Bisnis UMKM Berkembang? Tentukan Target Pasar dengan 5 Cara Ini!

Saat menjalankan bisnis UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah), salah satu hal yang harus dipertimbangkan adalah target pasar. Dengan menemukan target pasar yang tepat, maka Anda bisa menentukan strategi pemasaran yang tepat pula. Memangnya, apa itu target pasar? Mari cari tahu selengkapnya pada artikel berikut ini!

Pengertian Target Pasar 

Target pasar adalah sekelompok orang yang memiliki karakteristik potensial sebagai pelanggan. Target pasar dapat dikategorikan dalam beberapa jenis demografi; mulai dari usia, jenis kelamin, lokasi, pendapatan, hobi, karier, minat, hingga gaya hidup. Semua hal tersebut dapat diidentifikasi oleh pemilik bisnis untuk menentukan segmentasi pasar produknya.

Segmentasi pasar adalah pengelompokan informasi berdasarkan data demografi calon pelanggan. Dengan mengetahui segmentasi pasar, Anda sebagai pebisnis akan mudah merancang, mengambil keputusan, mengemas, dan mendistribusikan produk yang Anda jual. Dengan demikian, sasaran produk Anda menjadi lebih terfokus sehingga penjualan semakin efektif.

Misalnya, katakanlah Anda akan mendirikan sebuah bisnis kosmetik. Produk yang akan Anda jual adalah produk kecantikan seperti bedak, lipstik, parfum, aksesoris, sampo, sabun, skincare, dan masih banyak lagi. Agar promosi toko baru Anda efektif, maka Anda perlu menentukan target dan segmentasi pasarnya. Melihat jenis bisnis tersebut, perempuan usia remaja hingga dewasa akan menjadi target yang potensial. 

Berbeda halnya jika misalnya bisnis Anda adalah warung makan. Anda menjual nasi dan berbagai macam lauk-pauk siap santap. Maka, target dan segmentasi pasar Anda bisa lebih beragam. Mulai dari ibu-ibu rumah tangga, karyawan, siswa, mahasiswa, dan orang pensiunan pun bisa. Menargetkan sasaran penjualan artinya Anda mengenali potensi bisnis dengan baik. Dengan eksekusi yang matang, maka bisnis pun bisa cepat untung.

5 Cara Menentukan Target Pasar untuk UMKM

Lalu, bagaimana cara menentukan target pasar yang tepat? Ada lima cara menentukan target pasar untuk bisnis UMKM Anda, baik yang akan dirintis maupun yang sudah jalan. Apa saja itu?

1. Pahami produk

Pertama, pahami produk Anda terlebih dahulu. Sebelum menentukan target, Anda tentu sudah harus paham luar dalam tentang produk yang Anda jual. Identifikasilah hal-hal yang membuat calon konsumen tertarik untuk membeli produk Anda. Mulai dari nilai atau value produk, kelebihan, hingga kekurangannya. Dengan begitu, Anda akan lebih mudah menentukan target pasar yang dituju.

2. Cari tahu kebutuhan pasar

Berikutnya, carilah informasi tentang kebutuhan pasar saat ini. Banyak celah yang bisa Anda manfaatkan untuk jadi peluang bisnis Anda sendiri. Misalnya, saat ini dibangun sekolah baru di lingkungan rumah Anda. Banyak anak sekolah yang membutuhkan jasa fotokopi dan print untuk keperluan tugas sekolah.

Nah, Anda bisa memanfaatkan hal tersebut dengan membuka bisnis fotokopi dan print yang dapat memfasilitasi kebutuhan anak-anak sekolah tersebut. Anda juga bisa sekaligus menjual alat-alat tulis, topi sekolah, sabuk, kaus kaki, dan jajanan ringan supaya lebih bervariasi.

3. Memperhatikan target pasar kompetitor

Dalam berbisnis, tentu ada yang namanya kompetisi. Bisnis Anda tidak mungkin menjadi satu-satunya bisnis yang ada. Maka dari itu, perhatikan lagi kompetitor Anda; target pasar seperti apa yang mereka tuju. Dengan mengetahui target pasar kompetitor, Anda bisa mencari celah dan kesempatan untuk menargetkan sasaran lain. 

Misalnya, Anda dan kompetitor sama-sama punya bisnis rice bowl. Target pasar kompetitor adalah orang-orang di sekitar lingkungan tempat bisnisnya. Anda melihat bahwa kompetitor tidak menyediakan metode pembayaran online; artinya, konsumen cashless bukanlah target pasar mereka. Manfaatkan kesempatan ini dengan mulai membuka opsi pembayaran online yang tidak dimiliki kompetitor.

4. Berkomunikasi dengan pelanggan

Berkomunikasi dengan pelanggan bukan hanya untuk memastikan kepuasan atas layanan yang Anda berikan, melainkan juga bisa untuk menggali potensi yang lain. Apabila Anda dekat dengan para pelanggan, Anda jadi bisa menggali apa yang mereka inginkan atau harapkan. 

Misalnya, Anda punya bisnis toko kelontong. Kemudian, Anda baru mengetahui bahwa pelanggan sebenarnya ingin agar galon dan gas LPG bisa diantarkan ke rumah. Dengan informasi seperti ini, Anda bisa mulai menawarkan pengiriman galon dan gas hingga ke rumah-rumah dengan mematok biaya tambahan. Menguntungkan, bukan?

5. Tentukan dan evaluasi target pasar 

Apabila Anda sudah menentukan target pasar, Anda tinggal mengeksekusi strategi pemasaran yang sudah Anda rencanakan. Jika semuanya sudah diterapkan, maka lakukan evaluasi secara rutin. Cari tahu apa saja hal yang sekiranya perlu diperbaiki atau ditingkatkan. Selain itu, Anda juga bisa mengevaluasi efektivitas target pasar yang Anda tuju. Jika kurang efektif, maka perbaiki lagi.


Demikian cara menentukan target pasar untuk bisnis UMKM Anda. Cukup mudah, bukan? Jika Anda berhasil menentukan target yang tepat, bisnis Anda jadi punya peluang besar untuk berkembang lebih cepat. Bisnis pun bisa lebih terfokus dan terarah sehingga pemasaran Anda jauh lebih efektif. Jadi, selamat mencoba dan semoga berhasil!

Artikel Terbaru