Simak Tips Aman Bertransaksi di ATM Agar Terhindar dari Kejahatan

Di era digital saat ini, bertransaksi di mesin ATM masih menjadi pilihan bagi banyak orang, terutama untuk layanan penarikan uang tunai. Ditambah lagi, kemudahan dan ketersediaan jaringan interkoneksi ATM seperti ATM Link telah menjadikannya pilihan yang lebih nyaman.

ATM Link menggabungkan layanan dari berbagai bank, terutama Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) yang mencakup Bank BRI, Bank Mandiri, BNI, dan Bank BTN, dalam satu jaringan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM).

Dengan lebih dari 50 ribu unit ATM yang tersebar di seluruh Indonesia, nasabah Himbara dapat menikmati berbagai layanan transaksi tanpa harus mengunjungi kantor cabang bank. Mulai dari Cek Saldo, Tarik Tunai, Transfer antar bank, hingga top up uang elektronik serta pembayaran tagihan berbagai biller dapat dilakukan dengan mudah melalui ATM Link.

ATM Link tidak hanya menawarkan kemudahan bertransaksi keuangan tetapi juga mengutamakan keamanan pengguna dengan teknologi anti-skimming, kehadiran petugas keamanan, pengawasan CCTV di sekitar area ATM, serta memenuhi standar keamanan global seperti PCI-DSS dan PCI-PIN. Ini menjaga setiap transaksi tetap aman dari ancaman kejahatan siber.

Biaya Transaksi Jaringan ATM Link

Secara umum, masyarakat yang bertransaksi di ATM Link dapat menikmati berbagai layanan perbankan seperti Cek Saldo, Tarik Tunai, Transfer Uang, Top Up Uang Elektronik, hingga Pembayaran Tagihan.

Simak rincian biaya transaksi berikut ini:

1. Tarif Transaksi Antar Nasabah Himbara

- Cek Saldo: gratis

- Tarik Tunai: gratis

- Transfer antar Himbara: Rp4.000

2. Tarif Transaksi Nasabah Non Himbara

- Cek Saldo: Rp4.000

- Tarik Tunai: Rp7.500

- Transfer: Rp6.500

Langkah Aman Bertransaksi di ATM

Penting bagi nasabah untuk meningkatkan kewaspadaan saat bertransaksi di mesin ATM guna menghindari risiko pencurian data dan penipuan. Pastikan Anda menerapkan beberapa langkah aman berikut ini saat bertransaksi di mesin ATM:

1. Upayakan memilih mesin ATM yang berlokasi di tempat ramai dan aman untuk mengurangi risiko kejahatan.

2. Sebelum mulai bertransaksi, perhatikan lingkungan sekitar seperti orang mencurigakan demi meningkatkan kewaspadaan.

3. Pastikan mesin ATM dalam keadaan baik dan aman untuk digunakan sebelum memasukkan kartu ATM.

4. Tutupi PIN dengan badan dan tangan saat memasukkannya untuk menghindari perekaman oleh kamera tersembunyi.

5. Sebelum diproses, pastikan nominal transaksi sesuai dengan yang diinginkan untuk menghindari kesalahan.

6. Selalu periksa saldo Anda sebelum mengakhiri transaksi di mesin ATM.

7. Setelah transaksi selesai, simpan kartu ATM dengan aman dan pastikan tidak ada barang yang tertinggal.

8. Aktifkan layanan notifikasi transaksi untuk memantau setiap transaksi yang dilakukan dengan kartu ATM Anda.

Menjaga keamanan saat bertransaksi di ATM sangatlah penting untuk melindungi informasi dan keuangan pribadi Anda dari potensi ancaman kejahatan. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menggunakan layanan mesin ATM dengan lebih percaya diri dan mengurangi kekhawatiran akan risiko keamanan.